
Mengapa Gaya Hidup Berkelanjutan (Sustainable Lifestyle) itu Penting?
Gaya hidup berkelanjutan (sustainable lifestyle) sangat penting untuk membantu mengurangi sampah, terutama sampah plastik yang sulit didaur ulang. Sampah plastik menimbulkan bencana yang sulit diatasi, seperti banjir akibat tumpukan sampah. Oleh karena itu, kampanye gaya hidup berkelanjutan (sustainable lifestyle) merupakan gerakan yang sangat penting untuk menjaga alam.
Gaya Hidup Berkelanjutan (Sustainable Lifestyle), Tren Masa Kini
Gaya hidup berkelanjutan (sustainable lifestyle) merupakan gaya hidup ramah lingkungan yang dilakukan dengan tujuan untuk meminimalisir dampak negatif yang ditimbulkan oleh sampah plastik yang berkontribusi signifikan terhadap perubahan iklim di bumi (Dewi, 2019).
Plastik adalah jenis sampah yang paling umum. Sampah plastik umumnya diperoleh dari kemasan produk, kantong plastik untuk belanja, sedotan plastik, dan lain-lain. The Ocean Clean Up menjelaskan di situsnya bahwa diperkirakan 1,15 hingga 2,41 juta ton sampah plastik masuk ke lautan setiap tahun yang berasal dari penggunaan sehari-hari masyarakat. Padahal, butuh 1000 tahun untuk menguraikan plastik secara alami dan menjadi sampah yang paling sulit terurai (Dewi, 2019).
Dalam rangka mengatasi masalah terkait perubahan iklim ini, harus diambil inisiatif untuk mulai melindungi alam. Seorang ahli ekologi, Lester R. Brown menawarkan ide untuk hidup lebih ramah lingkungan dikutip dari American Scientist. Ia menggambarkan gaya hidup ramah lingkungan sebagai transisi dari hal berbasis energi terbarukan ke daur ulang (Dewi, 2019). Contoh sederhana gaya hidup ramah lingkungan adalah makanan berkelanjutan, pembersih udara, bepergian dengan transportasi umum, dan lain-lain.
Referensi :
Dewi, Dinda Silviana (2019, 27 December). Sustainable Living, Tren Gaya Hidup Ramah Lingkungan 2019. Tirto. https://tirto.id/sustainable-living-tren-gaya-hidup-ramah-lingkungan-2019-ephY